Julia Amanda

My blog, my life, and obviously my rule.


Penderitaan Akibat Kelaparan
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau batin, atau lahir batin.
Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat ada juga yang ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat tidaknya intensitas penderitaan. Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Akibat penderitaan yang bermacam-macam. Ada yang mendapat hikmah besar dari suatu penderitaan, ada pula yang menyebabkan kegelapan dalam hidupnya. Oleh karena itu, penderitaan belum tentu tidak bermanfaat. Penderitaan juga dapat ‘menular’ dari seseorang kepada orang lain, apalagi kalau yang ditulari itu masih sanak saudara.
Fungsi penderitaan bagi manusia:
1. menempa jiwa/mental
2. menimbulkan solidarisme, empati kepada sesama
3. menimbulkan rasa syukur
4. merasa dekat kepada Sang Pencipta
Bentuk-bentuk penderitaan yaitu ada penderitaan jasmani dan penderitaan rohani. Penderitaan jasmani yaitu sakit, siksaan fisik, kelaparan, dan kehausan. Penderitaan rohani yaitu sakit hati, duka, dan rindu. Pada artikel ini saya akan membahas penderitaan akibat kelaparan. Banyak penduduk Indonesia terancam kelaparan saat ini, ancaman kelaparan ini akan semakin berat, dan jumlahnya akan bertambah banyak karena faktor ekonomi yang semakin memperihatinkan di Indonesia. Kemiskinan menjadi yang dialami penduduk di Indonesia akan semakin banyak apabila pemerintah tidak menangani masalah ini dengan baik. Adalah kewajiban kita untuk menghindarkan masyarakat Indonesia dari kelaparan, jangan sampai gambaran penderitaan kelaparan yang terjadi di Afrika menimpa Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar