Julia Amanda

My blog, my life, and obviously my rule.

Detik-detik kian dekat dihadapanmu canda tawamu hiasi langkahku menuju kebahagiaan dan kita kekal abadi selamanya. Dikala hatiku sunyi teringat akan dirimu kemankah diriku kan mengadu ,sedangkan asamu sulit ku gapai hanya bayanganmu yang samar terlintas dalam pelupuk mataku. Senyum kehancuran bagaimana aku wujudkan mimpi untuk bertemu kamu sedang batu tersendu luluh menjadi pasir hitam ,sedang jasad ku bersimpuh dan berkalang tanah, apa aku mampu..??? hanya ini untuk sekedar mengungkapkan rasa rinduku ,rindu pada apa yang aku sendiripun tidak tahu,yang kutahu ia menyatu dalam duniaku bergerak seiring angin berhembus dan mengalir laksana derasnya aliran sungai dikaki langit langit cakrawala keindahan. Bodoh kalau aku masih juga tak mau mengaku tentang cintaku padamu terlalu bodoh juga kalau aku tanyakan kenapa aku bisa begini.

0 komentar:

Posting Komentar